Tanpa Sengaja: Spin Maxbet Seorang Anak di Warung Kecil
Suatu sore di kawasan pemukiman padat di pinggiran Kendal, suasana warung kecil milik Bu Tatik begitu biasa anak-anak main gim, bapak-bapak ngopi, dan layar ponsel jadi hiburan utama. Di antara keramaian itu, seorang anak berusia sekitar delapan tahun namanya Riyan duduk di kursi plastik sambil memegang ponsel milik kakaknya yang sedang ke belakang.
Riyan bukan pemain slot. Ia bahkan tak tahu apa itu RTP, scatter, atau maxwin. Yang ia tahu, tampilan gim berwarna-warni itu menarik. Tanpa sengaja, jarinya menyentuh tombol bertuliskan "MAXBET", lalu menekan tombol "SPIN" berulang kali. Dalam sekejap, simbol-simbol berputar. Layar bersinar terang. Suara petir dan koin digital memenuhi ruangan. “Saya kira dia lagi nonton YouTube, tahu-tahu ponsel bunyi keras. Anak itu melongo, saya pun kaget,” ujar Bu Tatik, pemilik warung yang menyaksikan langsung kejadian itu.
Saat Spin Menjadi Nyata
Putaran itu bukan main-main. Saldo akun di ponsel yang memang berisi deposit kakaknya bergejolak. Scatter muncul berturut-turut. Wild aktif. Pengganda x300 meledak. Lalu, tampilan akhir MAXWIN – Rp8.750.000.
Suasana warung langsung berubah. Riyan hanya bengong, tak paham angka yang muncul di layar. Kakaknya, Dimas, kembali dari belakang dan melihat layar ponselnya masih menampilkan kemenangan. Ia terdiam beberapa saat, lalu tertawa, antara syok dan heran.
“Itu ponsel saya. Saldo baru saya isi pagi tadi. Kalau bukan tangan adik saya yang pencet, mungkin saya gak berani main maxbet,” ungkap Dimas di tengah obrolan warga.
Dari Kejutan ke Kesadaran
Uang itu langsung ditarik dan sebagian digunakan untuk belanja kebutuhan keluarga. Sisanya ditabung. Tapi bukan hasil cuan yang jadi pembahasan utama, melainkan bagaimana satu ketidaksengajaan menghadirkan momen tak terduga.
Riyan sendiri masih belum mengerti apa yang terjadi. Ia hanya bilang, “Tadi cuma pencet karena gambarnya keren.” Namun sejak hari itu, warga kampung mulai menyebutnya “Riyan Maxbet” dan menjadikan kisah itu sebagai bahan cerita sore hari.
Kejadian ini bukan sekadar soal kemenangan, tapi tentang bagaimana dunia digital bisa hadir begitu dekat bahkan dalam genggaman anak-anak tanpa mereka paham dampaknya.